Minggu, 27 September 2009

Roh Kudus


Roh Kudus diyakini oleh penganut agama kristen sebagai salah satu dari tiga Tuhan dan Roh Kudus adalah Dzat yang berperan sebagai pelaksana kehendak Tuhan Bapa di bumi. Keimanan umat kristen akan hal itu bukan membuat mereka sanggup untuk membahas demi membuktikan kebenaran iman mereka pada Roh Kudus. Ketidak sanggupan mereka membahas tentang Roh Kudus, disebabkan ada ayat dalam Alkitab yang dari kandungannya cukup mengancaman: 31Sebab itu Aku berkata kepadamu: Segala dosa dan hujat manusia akan diampuni, tetapi hujat terhadap Roh Kudus tidak akan diampuni. MATIUS 12:31

Saulus/Paulus oleh sejarah dikenal sebagai sosok Genius, jika umat kristen merasa dihantui oleh ayat tadi, oleh Saulus/Paulus ayat tersebut dipandang sebagai peluang, serba guna dan menguntungkan. karena selain dapat digunakan sebagai momok untuk menakut-nakuti penganut agama kristen, ayat itu pula bisa dijadikan sebagai kendaraan.

Roh Kudus (yang sekarang dikenal oleh umat kristen) hanyalah Mitos yang diciptakan oleh Saulus/Paulus. Dengan diterimanya Mitos tersebut oleh umat, dia dapat bergerak dengan leluasa bahkan hanya dengan modal Mitos itu dia mampu menggiring umat yang percaya kepadanya (para domba) ke arah mana saja sesuai yang dia inginkan.

Di dalam Alkitab tertulis pengalaman rohani Saulus saat berjalan menuju Damsyik dengan disertai oleh beberapa orang, kisah tersebut tertulis dalam Alkitab sebagai berikut;
9:1Sementara itu berkobar-kobar hati Saulus untuk mengancam dan membunuh murid-murid Tuhan. Ia menghadap Imam Besar,
9:2dan meminta surat kuasa dari padanya untuk dibawa kepada majelis-majelis Yahudi di Damsyik, supaya, jika ia menemukan laki-laki atau perempuan yang mengikuti Jalan Tuhan, ia menangkap mereka dan membawa mereka ke Yerusalem.
9:3Dalam perjalanannya ke Damsyik, ketika ia sudah dekat kota itu, tiba-tiba cahaya memancar dari langit mengelilingi dia.
9:4Ia rebah ke tanah dan kedengaranlah olehnya suatu suara yang berkata kepadanya: "Saulus, Saulus, mengapakah engkau menganiaya Aku?"
9:5Jawab Saulus: "Siapakah Engkau, Tuhan?" Kata-Nya: "Akulah Yesus yang kauaniaya itu.
9:6Tetapi bangunlah dan pergilah ke dalam kota, di sana akan dikatakan kepadamu, apa yang harus kauperbuat."
9:7Maka termangu-mangulah teman-temannya seperjalanan, karena mereka memang mendengar suara itu, tetapi tidak melihat seorang jugapun.
9:8Saulus bangun dan berdiri, lalu membuka matanya, tetapi ia tidak dapat melihat apa-apa; mereka harus menuntun dia masuk ke Damsyik.
9:9Tiga hari lamanya ia tidak dapat melihat dan tiga hari lamanya ia tidak makan dan minum.
9:10Di Damsyik ada seorang murid Tuhan bernama Ananias. Firman Tuhan kepadanya dalam suatu penglihatan: "Ananias!" Jawabnya: "Ini aku, Tuhan!"
9:11Firman Tuhan: "Mari, pergilah ke jalan yang bernama Jalan Lurus, dan carilah di rumah Yudas seorang dari Tarsus yang bernama Saulus. Ia sekarang berdoa,
9:12dan dalam suatu penglihatan ia melihat, bahwa seorang yang bernama Ananias masuk ke dalam dan menumpangkan tangannya ke atasnya, supaya ia dapat melihat lagi."
9:13Jawab Ananias: "Tuhan, dari banyak orang telah kudengar tentang orang itu, betapa banyaknya kejahatan yang dilakukannya terhadap orang-orang kudus-Mu di Yerusalem.
9:14Dan ia datang ke mari dengan kuasa penuh dari imam-imam kepala untuk menangkap semua orang yang memanggil nama-Mu."
9:15Tetapi firman Tuhan kepadanya: "Pergilah, sebab orang ini adalah alat pilihan bagi-Ku untuk memberitakan nama-Ku kepada bangsa-bangsa lain serta raja-raja dan orang-orang Israel.
9:16Aku sendiri akan menunjukkan kepadanya, betapa banyak penderitaan yang harus ia tanggung oleh karena nama-Ku."
9:17Lalu pergilah Ananias ke situ dan masuk ke rumah itu. Ia menumpangkan tangannya ke atas Saulus, katanya: "Saulus, saudaraku, Tuhan Yesus, yang telah menampakkan diri kepadamu di jalan yang engkau lalui, telah menyuruh aku kepadamu, supaya engkau dapat melihat lagi dan penuh dengan Roh Kudus."
9:18Dan seketika itu juga seolah-olah selaput gugur dari matanya, sehingga ia dapat melihat lagi. Ia bangun lalu dibaptis.
KISAH PARA RASUL 9:1-18

Dan juga tertulis sebagai berikut;

22:6Tetapi dalam perjalananku ke sana, ketika aku sudah dekat Damsyik, yaitu waktu tengah hari, tiba-tiba memancarlah cahaya yang menyilaukan dari langit mengelilingi aku.
22:7Maka rebahlah aku ke tanah dan aku mendengar suatu suara yang berkata kepadaku: Saulus, Saulus, mengapakah engkau menganiaya Aku???
22:8Jawabku: Siapakah Engkau, Tuhan? Kata-Nya: Akulah Yesus, orang Nazaret, yang kauaniaya itu.??
22:9Dan mereka yang menyertai aku, memang melihat cahaya itu, tetapi suara Dia, yang berkata kepadaku, tidak mereka dengar.
22:10Maka kataku: Tuhan, apakah yang harus kuperbuat? Kata Tuhan kepadaku: Bangkitlah dan pergilah ke Damsyik. Di sana akan diberitahukan kepadamu segala sesuatu yang ditugaskan kepadamu.??
KISAH PARA RASUL 22:6-10




Doktrin yang telah merasuki jiwa umat kristen dan mendarah daging di tubuh mereka membuat umat kristen berkeyakinan, "Hanya orang yang beriman pada keTuhanan Yesus sajalah, dapat membaca Alkitab dengan disertai bimbingan Roh Kudus".
Menurut pengalaman saya selama ini; Buah dari Mitos karya Saulus itulah yang membuat umat kristen tidak berani mengkaji ayat-ayat Alkitab dengan akal sehat, karena kehidupan mereka senantiasa dihantui oleh ayat "menghujat Roh Kudus adalah dosa yang tidak terampuni".

Sebagai contoh:
9:7Maka termangu-mangulah teman-temannya seperjalanan, karena mereka memang mendengar suara itu, tetapi tidak melihat seorang jugapun.

22:9Dan mereka yang menyertai aku, memang melihat cahaya itu, tetapi suara Dia, yang berkata kepadaku, tidak mereka dengar.



Pada dua ayat di atas, kita temukan satu peristiwa dua kejadian;
Pertama; teman-teman seperjalanan Saulus mendengar suara tapi tidak melihat cahaya. Kedua; mereka melihat cahaya tapi tidak mendengar suara.

Pertentangan yang jelas pada dua ayat tersebut, setiap kali saya tanyakan kepada penganut agama kristen untuk mendapatkan penjelasan, selalu dijawab dengan kalimat yang bermakna "untuk membaca Alkitab diperlukan bimbingan Roh Kudus, tidak semua orang dapat memahami ayat-ayat Alkitab kecuali mereka yang jiwanya penuh dengan Roh Kudus".

Saya kagum kepada Saulus orang Yahudi yang super Genius. bagaimana tidak, sedangkan penganut agama kristen rela mengkorbankan akal sehatnya hanya karena takut mengkomentari pengalaman rohani Saulus/Paulus, apalagi mengkoreksi ajaran agamanya.

Sebelum membahas, Apakah benar hanya jiwa penganut agama kristen yang dipenuhi Roh Kudus sedangkan selain mereka tidak, Terlebih dahulu saya ingin membahas tentang jiwa Yesus, 12 Rasul dan Saulus/Paulus dengan bertanya;
Apakah jiwa Yesus, 12 Rasul dan Saulus/Paulus dipenuhi Roh Kudus?

Di dalam Alkitab ada beberapa ayat yang bermakna, Roh Kudus hanya akan memenuhi jiwa manusia suci dan Roh Kudus tidak akan memenuhi jiwa peminum "anggur", diantara ayat-ayat yang terkait dengan hal itu adalah:

(1) maka haruslah ia menjauhkan dirinya dari anggur dan minuman yang memabukkan, jangan meminum cuka anggur atau cuka minuman yang memabukkan dan jangan meminum sesuatu minuman yang dibuat dari buah anggur, dan jangan memakan buah anggur, baik yang segar maupun yang kering. BILANGAN 6:3

(2) 15Sebab ia akan besar di hadapan Tuhan dan ia tidak akan minum anggur atau minuman keras dan ia akan penuh dengan Roh Kudus mulai dari rahim ibunya; LUKAS 1:15

(3) Dan janganlah kamu mabuk oleh anggur, karena anggur menimbulkan hawa nafsu, tetapi hendaklah kamu penuh dengan Roh, EFESUS 5:18

Kisah Para Rasul dan Anggur.
13Tetapi orang lain menyindir:"Mereka sedang mabuk oleh anggur manis. 14Maka bangkitlah Petrus berdiri dengan kesebelas rasul itu, dan dengan suara nyaring ia berkata kepada mereka:"Hai kamu orang Yahudi dan kamu semua yang tinggal di Yerusalem, ketahuilah dan camkanlah perkataanku ini. 15Orang-orang ini tidak mabuk seperti yang kamu sangka, karena hari baru pukul sembilan, KIS 1:13-15

Yang Menjadi pertanyaan:
Mengapa kalangan Yahudi menilai murid Yesus sebagai pemabuk ?
Para murid Yesus dipandang sebagai pemabuk, disebabkan kedekatan mereka pada Yesus, sosok yang ketergantungannya pada "anggur" tidak dapat dipungkiri sebagaimana tertulis dalam MATIUS 26:29 dan YOHANES 19:28-30 Bahkan kerajaan Allah oleh Yesus juga dibandingkan dengan kebun "anggur" KAMUS ALKITAB hal 321. (mis. Mat. 21:43).


Dan jawaban Petrus kepada kaum Yahudi yang diantaranya terdapat kalimat "karena hari baru pukul sembilan," Bukti nyata bahwa mereka memang benar-benar pemabuk, hanya saja saat terjadinya dialog (dialog antara Petrus dengan Yahudi) langit belum gelap, karena baru pukul sembilan, sedangkan untuk meminum anggur Petrus beserta para rasul butuh suasana yang gelap dan sunyi.

Sedangkan Saulus/Paulus, dalam suratnya yang ditujukan kepada TIMOTIUS menulis:
23Janganlah lagi minum air saja, melainkan tambahkanlah anggur sedikit, berhubung pencernaanmu terganggu dan tubuhmu sering lemah. 1 TIMOTIUS 5:23

Dengan dilandasi beberapa ayat dan peristiwa tersebut, bisa diambil kesimpulan bahwa "Jiwa Yesus, 12 Rasul dan Saulus/Paulus, jelas-jelas tidak dipenuhi Roh Kudus".
Jika para tokoh tersebut tidak dipenuhi oleh Roh Kudus, Lalu bagaimana dengan orang-orang kristen, mungkinkah mereka tetap dengan keyakinan"Hanya orang yang beriman pada keTuhanan Yesus sajalah, dapat membaca Alkitab dengan disertai bimbingan Roh Kudus"?

Terima Kasih.

Sabtu, 26 September 2009

Diantara Ayat-Ayat Alkitab yang mengHina Bunda Maria dan Yesus


Seperti biasanya, setiap kali saya menulis article yang saya pandang tabu bagi orang lain, selalu saya cantumkan sumber atau rujukan tak terkecuali tulisan ini, agar pembaca tidak beranggapan bahwa tujuan ditulisnya article ini hanya untuk membangkitkan pertentangan.

Di dalam tulisan ini saya lebih memusatkan pembahasan pada ayat-ayat Alkitab yang menghina dan merendahkan derajat Bunda Maria dan Yesus, khususnya ayat-ayat Alkitab yang mengkaitkan kedua orang suci tersebut dengan "anggur'.

Banyak sekali kata "anggur" tertulis dalam Alkitab, pada mulanya saya tidak tahu makna kata "anggur" tersebut, agar tidak hanya menduga-duga, saya pun mencoba membaca dari Alkitab yang berbahasa english, demi mengetahui makna "anggur" dengan benar, diantaranya saya baca ayat dari Injil Yohanes 2:3 yang tertulis sebagai berikut;

And when they wanted wine, the mother of Jesus saith unto him, They have no wine. John 2:3.

Dari ayat tersebut maka jelaslah makna "anggur" yang tertulis dalam Alkitab terjemahan bahasa indonesia, bahwa yang dimaksud dengan "anggur" adalah "wine" atau minuman beralkohol yang terbuat dari buah anggur.

Lantas bagaimana hukum "anggur" menurut Alkitab?
Sebelum menjawab pertanyaan tentang hukum "anggur", perlu untuk diketahui dalam beberapa kesempatan Yesus telah menjelaskan bahwa dirinya tidak datang dengan membawa sesuatu yang baru, melainkan kehadirannya untuk menggenapi ajaran yang telah disampaikan oleh para pendahulunya.

Diantara sabda Yesus dalam Injil Matius: 17"Jangan kamu menyangka, bahwa Aku datang untuk meniadakan hukum Taurat atau kitab para nabi. Aku datang bukan untuk meniadakannya, melainkan untuk menggenapinya.
MATIUS 5:17

Pengkudusan Yesus atas kitab Taurat cukup gamblang selain ayat di atas juga bisa kita baca di Injil Lukas di mana terdapat Yesus bersabda: Lebih mudah langit dan bumi lenyap dari pada satu titik dari hukum Taurat batal. LUKAS 16:17

Hukum "anggur" dalam Alkitab.
Pertama: Di dalam Alkitab ( IMAMAT ) tertulis ayat:
8Tuhan berfirman kepada Harun:
9″Janganlah engkau minum anggur atau minuman keras, engkau serta anak-anakmu, bila kamu masuk ke dalam Kemah Pertemuan, supaya jangan kamu mati. Itulah suatu ketetapan untuk selamanya bagi kamu turun-temurun. IMAMAT 10:8-9.

Kedua: maka haruslah ia menjauhkan dirinya dari anggur dan minuman yang memabukkan, jangan meminum cuka anggur atau cuka minuman yang memabukkan dan jangan meminum sesuatu minuman yang dibuat dari buah anggur, dan jangan memakan buah anggur, baik yang segar maupun yang kering. BILANGAN 6:3

Ketiga: Hana istri Elkana ibu Samuel memandang "anggur" sebagai minuman yang tidak layak diminum olehnya atau oleh manusia terhormat, berikut kisah yang tertulis: 14Lalu kata Eli kepadanya:"Berapa lama lagi engkau berlaku sebagai orang mabuk? Lepaskanlah dirimu dari pada mabukmu." 15Tetapi Hana menjawab: “Bukan, tuanku, aku seorang perempuan yang sangat bersusah hati; anggur ataupun minuman yang memabukkan tidak kuminum, melainkan aku mencurahkan isi hatiku di hadapan TUHAN. 1 SAMUEL 1:14-15

Keempat: Yohanes pembaptis adalah manusia suci yang dilindungi oleh Tuhan semenjak di dalam rahim ibunya, dalam salah satu ayat Injil Lukas menceritakan Yohanes Pembaptis dengan: 15Sebab ia akan besar di hadapan Tuhan dan ia tidak akan minum anggur atau minuman keras dan ia akan penuh dengan Roh Kudus mulai dari rahim ibunya; LUKAS 1:15

Kelima: Paulus yang diyakini oleh umat kristen sebagai Rasul Yesus, menulis surat kepada Jemaat di Efasus, diantara isi surat Paulus terdapat kalimat; Dan janganlah kamu mabuk oleh anggur, karena anggur menimbulkan hawa nafsu, tetapi hendaklah kamu penuh dengan Roh, EFESUS 5:18

Kiranya dengan adanya surat Paulus yang dikuatkan oleh beberapa ayat Alkitab, cukup sebagai bukti bahwa "anggur" adalah minuman yang bukan hanya diharamkan baik oleh Taurat maupun Injil melainkan "anggur" akan membuat peminumnya tidak dipenuhi oleh Roh Kudus.

Hanya saja di dalam Injil Yohanes terdapat beberapa ayat yang secara tidak langsung telah menghina serta merendahkan martabat Bunda Maria dan Yesus melalui riwayat "anggur" yang diantaranya:

Pada hari ketiga ada perkawinan di Kana yang di Galilea, dan ibu Yesus ada di situ; 2Yesus dan murid-murid-Nya diundang juga ke perkawinan itu. 3Ketika mereka kekurangan anggur, ibu Yesus berkata kepada-Nya: Mereka kehabisan anggur.” YOHANES 2:1-3.

Ayat tersebut memberi keterangan bahwa Bunda Maria berada di pesta perkawinan itu sebelum kedatangan Yesus dan murid-muridnya. Jika ada yang berkata; Bunda Maria dapat pergi ke pesta perkawinan sendiri tanpa harus beserta Yesus, dan hal itu wajar. Ya memang benar.

Tetapi ayat ketiga memberi makna yang lebih terang, untuk mengetahui hakekat permasalahan, kita bisa mengkajinya dengan cara bertanya untuk mendapatkan jawaban, sebagai contoh;
Mengapa Bunda Maria berkata kepada Yesus "Mereka kehabisan anggur" ?
Seandainya Bunda Maria adalah salah satu dari tamu undangan, atau apa yang membuatnya gelisah dengan habisnya anggur di pesta itu ? bukankah pesta perkawinan itu juga dihadiri oleh beberapa wanita, selain Bunda Maria? Apakah yang membuat Bunda Maria cemas hingga tidak dapat duduk dengan sabar sebagaimana wanita yang lain ?

Alangkah baiknya jika di bawah ini saya lanjutkan ayat-ayat berikutnya,
4Kata Yesus kepadanya: "Mau apakah engkau dari pada-Ku, ibu? Saat-Ku belum tiba."5Tetapi ibu Yesus berkata kepada pelayan-pelayan:"Apa yang dikatakan kepadamu, buatlah itu!"6Di situ ada enam tempayan yang disediakan untuk pembasuhan menurut adat orang Yahudi, masing-masing isinya dua tiga buyung. 7Yesus berkata kepada pelayan-pelayan itu:"Isilah tempayan-tempayan itu penuh dengan air."Dan mereka pun mengisinya sampai penuh. 8Lalu kata Yesus kepada mereka:"Sekarang cedoklah dan bawalah kepada pemimpin pesta."Lalu mereka pun membawanya. 9Setelah pemimpin pesta itu mengecap air, yang telah menjadi anggur itu-dan ia tidak tahu dari mana datangnya, tetapi pelayan-pelayan, yang mencedok air itu, mengetahui-ia memanggil mempelai laki-laki, 10dan berkata kepadanya:"Setiap orang menghidangkan anggur yang baik dahulu dan sesudah orang puas minum, barulah yang kurang baik; akan tetapi engkau menyimpan anggur yang baik sampai sekarang."
YOHANES 2:4-10

Tentunya bagi mereka yang tidak mempunyai kesanggupan untuk berfikir, akan takjub dengan apa yang telah dilakukan Yesus (mampuh merubah air menjadi anggur), dengan kwalitas "anggur" yang baik, sebagaimana pujian yang diucapkan oleh pemimpin pesta, Takjubnya mereka membuat lupa untuk membahas masalah yang lebih menakjubkan, antara lain;
Bunda Maria diceritakan telah memberi perintah kepada Yesus untuk berbuat sesuatu demi berlangsungnya pesta perkawinan tanpa ada kendala (kekurangan anggur).

Yang menjadi pertanyaan, Mengapa Bunda Maria yang bukan penyelenggara pesta harus membebani puteranya atau memberi tugas kepada puteranya untuk berbuat sesuatu agar pesta berjalan dengan tanpa ada kendala? Dengan berkata kepada para pelayan, "Apa yang dikatakan kepadamu, buatlah itu!" artinya selain Yesus, para pelayan pun dilibatkan oleh Bunda Maria, hal itu lumrah karena dilakukan oleh orang yang sedang menghadapi persoalan besar, dengan adanya peristiwa itu dapat difahami posisi Bunda Maria yang berada atau hadir di pesta sebelum Yesus datang.

Walau Bunda Maria bukan penyelenggara pesta perkawinan, namun Bunda Maria bertanggung jawab atas penyediaan "anggur" di dalam pesta perkawinan itu, oleh karena itu Bunda Maria cemas saat mengetahui "anggur" telah habis sedangkan pesta masih berlangsung, kegelisahan yang dialami Bunda Maria membuatnya terpaksa membebani Yesus puteranya dengan tugas menyediakan "anggur" dengan cara apapun. Lebih tepatnya Bunda Maria dikisahkan sebagai orang yang memiliki usaha yang bergerak dalam bidang penyediaan "anggur" untuk acara pesta, di zaman ini usaha tersebut lebih dikenal dengan "alcohol supplier" pemasok minuman keras.

Apabila kita kembali membaca ayat-ayat pada awal article ini, "anggur" dengan jelas dipandang sebagai minuman yang dapat menjauhkan peminumnya dari Roh Kudus dan "anggur" tidak layak diminum oleh orang yang berkelakuan baik, bahkan "anggur" dihukumi sebagai minuman "haram" dan itu ketetapan Tuhan yang berlaku bagi seluruh umat manusia tanpa pengecualian, makna firman Tuhan kepada Harun "supaya jangan kamu mati" karena "anggur" dapat mematikan jiwa peminumnya atau menjauhkannya dari Tuhan. Hal itu mudah difahami dari makna tulisan Paulus; "karena anggur menimbulkan hawa nafsu, tetapi hendaklah kamu penuh dengan Roh,".

Jika umat kristen berkeyakinan Yesus manusia suci, tentunya yang dimaksud dengan suci adalah suci dari dosa alias tidak pernah melanggar ketentuan Tuhan yang telah mengutusnya {harap tulisan "Tuhan mengutusnya" tidak membuat penganut kristen geram, sebab dalam Injil Markus, Yesus bersabda: 37"Barangsiapa menyambut seorang anak seperti ini dalam nama-Ku, ia menyambut Aku. Dan barangsiapa menyambut Aku, bukan Aku yang disambutnya, tetapi Dia yang mengutus Aku." - MARKUS 9:37} Lalu mungkinkah Yesus yang suci menyalahgunakan wewenang atau amanat yang telah diberikan oleh Tuhan kepadanya ? Seandainya umat kristen berpendapat bahwa Yesus tidak minum "anggur" tetapi hanya ingin membantu Bunda Maria, Apakah perbuatan Yesus itu tidak bertentangan dengan ajaran Taurat atau perintah Tuhan?

Dan hanya umat kristen yang tidak pernah membaca Alkitab berpendapat Yesus tidak pernah minum "anggur", sebab di dalam Injil Matius tertulis: 29Akan tetapi Aku berkata kepadamu: mulai dari sekarang Aku tidak akan minum lagi hasil pokok anggur ini sampai pada hari Aku meminumnya, yaitu yang baru, bersama-sama dengan kamu dalam Kerajaan bapa-Ku." MATIUS 26:29.

Dan yang lebih lebih menakjubkan, ternyata janji Yesus kepada pada murid-muridnya tidak ditepati oleh Yesus sendiri, baru saja di atas tertulis kata-kata Yesus "mulai dari sekarang Aku tidak akan minum lagi hasil pokok anggur ini sampai pada hari Aku meminumnya, yaitu yang baru, bersama-sama dengan kamu dalam Kerajaan bapa-Ku" ternyata itu tidak benar.

Sebab di dalam Injil Yohanes terdapat ayat yang mengkisahkan akhir umur Yesus di atas tiang salib sebagai berikut: 28Sesudah itu, karena Yesus tahu, bahwa segala sesuatu telah selesai, berkatalah Ia - supaya genaplah yang ada tertulis dalam Kitab suci -:"Aku haus!" 29Di situ ada suatu bekas penuh anggur asam. Maka mereka mencucukkan bunga karang, yang telah dicelupkan dalam anggur asam, pada sebatang hisop lalu mengunjukkannya ke mulut Yesus. 30Sesudah Yesus meminum anggur asam itu, berkatalah Ia: "Sudah selesai." Lalu Ia menundukkan kepala-Nya dan menyerahkan nyawa-Nya.
YOHANES 19:28-30

Mungkinkah umat kristen berkeyakinan, Yesus telah melanggar hukum Taurat yang menurut Yesus "Lebih mudah langit dan bumi lenyap dari pada satu titik dari hukum Taurat batal" ? Bagaimana umat kristen yang cinta kepada Bunda Maria dan Yesus dapat menerima ayat-ayat "anggur" yang telah menghina dan merendahkan martabat Bunda Maria dan Yesus?

Atas dasar ayat-ayat Alkitab tersebut, kiranya tidak salah jika saya tulis;
"Sepengetahuan saya tidak ada kitab yang menghina Bunda Maria dan Yesus lebih dari Alkitab".

Terima Kasih.


Apa kata Alkitab tentang minum alkohol/anggur?


Di bawah ini saya tampilkan sebuah Article yang ditulis oleh pihak kristen untuk menjawab pertanyaan:

Apa kata Alkitab tentang minum alkohol/anggur?
Jawaban: Beberapa ayat Alkitab menasihati orang untuk menghindar dari alkohol (Imamat 10:9; Bilangan 6:3; Ulangan 14:26; 29:6; Hakim-Hakim 13:4,7,14; 1 Samuel 1:15; Amsal 20:1;31:4,6; Yesaya 5:11,22; 24:9; 28:7; 29:9; 56:12; Mikha 2:11; Lukas 1:15). Namun demikian, Alkitab tidak melarang orang Kristen dari minum bir, anggur atau minuman lain yang beralkohol. Orang Kristen diperintahkan untuk menjauhkan diri dari kemabukan (Efesus 5:18). Alkitab mengecam kemabukan dan akibatnya (Amsal 23:29-35). Orang Kristen juga diperintahkan untuk tidak membiarkan tubuh mereka “diperbudak” oleh apapun (1 Korintus 6:12; 2 Petrus 2:19). Alkitab juga melarang seorang Kristen dari melakukan apapun yang dapat menyinggung orang atau yang dapat membuat orang jatuh dalam dosa (1 Korintus 8:9-13). Dalam terang dari prinsip-prinsip ini, sulit sekali bagi orang Kristen untuk mengatakan bahwa dengan minum alkohol mereka memuliakan Tuhan (1 Korintus 10:31).

Yesus mengubah air menjadi anggur. Bahkan nampaknya kadang-kadang Yesus minum anggur (Yohanes 2:1-11; Matius 26:29). Dalam masa Perjanjian Baru air tidak selalu bersih. Tanpa usaha sanitasi modern, air dipenuhi dengan bakteri, virus dan segala macam kontaminasi lainnya. Hal yang sama juga terjadi di banyak dunia ketiga pada zaman sekarang ini. Akibatnya orang minum anggur (atau jus buah anggur) karena kecil kemungkinan untuk minuman itu terkontaminasi. Dalam 1 Timotius 5:23 Paulus menasehati Timotius untuk berhenti minum air (yang barangkali menyebabkan dia sakit perut) dan minum anggur. Di dalam Alkitab, kata bahasa Yunani untuk anggur adalah kata yang umum dipakai sehari-hari. Pada waktu itu minuman anggur difermentasikan tapi tidak sampai ke taraf seperti yang dilakukan saat ini. Tidak benar kalau dikatakan minuman anggur pada zaman itu sama dengan jus anggur sekarang, namun juga tidak benar kalau dikatakan bahwa minuman anggur dalam Alkitab sama dengan minuman anggur sekarang. Sekali lagi Alkitab tidak melarang orang Kristen untuk minum bir, anggur atau minuman lain yang mengandung alkohol. Alkohol itu sendiri tidak dinodai oleh dosa. Yang orang Kristen harus hindari adalah kemabukan dan kecanduan alkohol (Efesus 5:18; 1 Korintus 6:12). Namun demikian, ada prinsip-prinsip Alkitab yang membuat sulit untuk meyakinkan bahwa orang Kristen yang minum Alkohol dalam jumlah apapun dapat menyenangkan Tuhan.

Sumber: http://www.gotquestions.org/Indonesia/alkohol-Kristen.html


KOMENTAR:

(a) Beberapa ayat Alkitab menasihati orang untuk menghindar dari alkohol

(b) Bahkan nampaknya kadang-kadang Yesus minum anggur

Kalimat (a) yang saya copy-paste dari article di atas, ditulis guna memperhalus hukum, karena yang benar di Alkitab tidak ada nasehat dari Tuhan untuk menghindari alkohol, tetapi yang ada di Alkitab hukum jelas yang mengharamkan alkohol disebabkan minuman alkohol dapat menjauhkan manusia dari Tuhan, di bawah ini saya sertakan ayat-ayat dari Alkitab yang berkaitan dengan hukum alkohol;
Hukum mengenai Kenaziran
3Maka haruslah ia menjauhkan dirinya dari anggur dan minuman yang memabukkan, jangan meminum cuka anggur atau cuka minuman yang memabukkan dan jangan meminum sesuatu minuman yang dibuat dari buah anggur, baik yang segar maupun yang kering. Bilangan 6:3

Penulis article sebagai contoh hanya mencantumkan (Bilangan 6:3) tanpa menulis kandungan ayat, sehingga bagi mereka yang tidak biasa membaca Alkitab akan beranggapan bahwa di Alkitab hanya ada nesehat bukan larangan minum alkohol.

Kalimat (b) ditulis dengan tanpa kepastian (nampaknya kadang-kadang), ini adalah bentuk penipuan yang nyata, mengapa penulis dari kristen harus segan menulis dengan terang dan pasti bahwa menurut ayat-ayat dalam Alkitab, Yesus dan murid-muridnya mempunyai ketergantungan pada alkohol ? di sini juga saya sertakan ayat-ayat dari Alkitab yang membenarkan pendapat itu;








Elkana Bersetubuh

1:19. Keesokan harinya bangunlah mereka itu pagi-pagi, lalu sujud menyembah di hadapan TUHAN; kemudian pulanglah mereka ke rumahnya di Rama. Ketika Elkana bersetubuh dengan Hana, isterinya, TUHAN ingat kepadanya.1:20 Maka setahun kemudian mengandunglah Hana dan melahirkan seorang anak laki-laki. Ia menamai anak itu Samuel, sebab katanya: “Aku telah memintanya dari pada TUHAN.”

Sebetulnya saya ingin memberi komentar untuk ayat yang di atas ini, hanya saja ada yang membingungkan.

Pertama:
Elkana dan Hana jelas bersetubuh di dalam kamar dan bukan dihadapan orang banyak, Tapi apa yang mereka lakukan akhirnya tersiar di masyarakat hingga ditulis dalam Alkitab, siapa yang menyiarkan berita tersebut ke halayak rame?

Karena baik Elkana atau Hana tidak mungkin menceritakan apa yang mereka lakukan sebagai suami-istri kepada masyarakat.

Sedangkan Tuhan tidak mungkin cerita tentang persetubuhan hambanya, sebab hamba Tuhan yang bersetubuh bukan hanya Elkana dan Hana.

Kedua:
Tuhan ingat.
Memang ada beberapa hal di dalam Alkitab yang sering membuat saya heran.

Apakah bukan hal yang aneh / mengherankan jika ada Tuhan;
ingat, lapar, menyesal, tidak tahu musim, minum anggur (minuman keras) dll.

Terima Kasih.

Yesus Lapar

Tulisan Di Bawah ini Semoga Bermanfaat.

MATIUS 21:18-19.
18Pada pagi-pagi hari dalam perjalanan-Nya kembali ke kota, Yesus merasa lapar.19Dekat jalan Ia melihat pohon ara lalu pergi ke situ, tetapi Ia tidak mendapat apa-apa pada pohon itu selain daun-daun saja. Kata-Nya kepada pohon itu: “Engkau tidak akan berbuah lagi selama-lamanya!” Dan seketika itu juga keringlah pohon ara itu.

MAKRUS 11:12-13
12Keesokan harinya sesudah Yesus dan kedua belas murid-Nya meninggalkan Betania, Yesus merasa lapar.13Dan dari jauh Ia melihat pohon ara yang sudah berdaun. Ia mendekatinya untuk melihat kalau-kalau Ia mendapat apa-apa pada pohon itu. Tetapi waktu Ia tiba di situ, Ia tidak mendapat apa-apa selain daun-daun saja, sebab memang bukan musim buah ara.

Jadi ceritanya Yesus lagi lapar, terus dia lihat pohon ara yang rimbun daunnya dan Yesus ingin menikmati buah ara tersebut.

Tapi dia tidak menemukan satu buah pun, akhirnya Yesus kutuk pohon ara itu jadi kering.

Kalo diperhatikan pada tulisan Markus 11:13Dan dari jauh Ia melihat pohon ara yang sudah berdaun.

Yesus mendekatinya untuk melihat kalau-kalau dia dapat apa-apa pada pohon itu.

Tetapi waktu Yesus tiba di situ tidak mendapat apa-apa selain daun-daun saja, sebab memang bukan musim buah ara.

Sebetulnya Yesus tidak perlu marah dan mengutuk pohon, sebab memang bukan musimnya, jadi bukan salahnya pohon, beginilah sulitnya kalau Tuhan tidak tahu musim.

Seeorang Pendeta Skotlandia di Palestina yang berada di bawah pengawasan pemerintahan Kerajaan Inggris, W.M Christie menulis,

Pertama-tama ia menunjukkan pada bulan dimana kejadian itu berlangsung (kalo Tuhan Yesus di salib kurang lebih tanggal 6 April tahun 30 masehi, maka kejadian itu berlangsung pada hari-hari pertama bulan April)

Fakta-fakta yang bertalian dengan pohon ara adalah menjelang akhir maret, daun2 mulai bersemi dan dalam waktu kira2 satu minggu penuhlah pohon itu dengan daun.

Bersamaan dengan ini, atau bahkan kadang-kadang lebih awal, muncullah kuntum-kuntum buah kecil.

Ini belum merupakan buah ara yang sesungguhnya, tetapi semacam buah pendahulu.

Kalau besarnya sudah seperti buah almond hijau, maka buah itu dapat dimakan, biasanya oleh para petani atau siapa saja yang lapar.

Bila buah pendahulu ini sudah mencapai taraf kemasakannya, buah ini akan rontok sendiri. Buah ini dalam bahasa Arab Palestina disebut TAQSH.

Munculnya buah TAQSH ini merupakan tanda akan munculnya buah ara yang masak kira2 enam minggu kemudian.

Terima Kasih.

kristen dungu

Jelasnggak,
Jika anda tidak mau menghormati saya, masih banyak pembaca kabarnet yang perlu anda hormati.

Tunjukan bahwa anda tidak berdusta saat memberi komentar tulisan saya soal MARKUS 8:33.

Dengan begitu anda menghormati para pembaca.

Dan dengan menjawab pertanyaan tentang Tuhan, artinya bisa membuktikan agama anda kristen bukan agama yang sesat.

Tapi mengapa anda selalu lari dari pertanyaan saya?

Anda yang sering menulis kata (intelektual) seharusnya juga bisa menjawab perbedaan akal dan fikir, setidak-tidaknya untuk menghormati pembaca yang lain.

Mengapa semakin lama cara anda semakin rendah, saya bukan tidak tahu kalau anda siap menulis apa saja guna dapat lepas dari pertanyaan:

1) Tentang kaliamat (((Mesias harus menderita dan bangkit dari antara orang mati pada hari yang ketiga))) LUKAS 24:46.

Yang katanya tertulis di Taurat Musa dan kitab nabi-nabi dan kitab Mazmur.
Ternyata tidak ada satupun yang bisa jawab, artinya Yesus DUSTA atau Alkitab PALSU.

2) Tentang Uang hasil kejahatan Yudas, kapan Yudas beli tanah dan kapan Yudas bunuh diri ?
sebab itu tertulis di MATIUS 27:3-5 dan KISAH PARA RASUL 1:18-19

3) Menyangkut Definisi Tuhan, Tuhan umat Kristen yang Maha Kuasa, tidak dapat mendefinisikan diri-nya ?

4) Tentang Bunda Maria yang nikah dengan Yusuf tanpa cerai dengan Tuhan Bapa.

Sekali lagi, saya mohon dengan sangat, jangan anda berpura-pura melawak atau lari dari pertanyaan.

Jangan lupa;
Tentang Tuhan serta akal dan fikir, wahai orang yang intelektual.

Terima Kasih.

serba serbi yesus

KAMUS ALKITAB.
Yesus membandingkan kerajaan Allah dengan kebun anggur (Mat. 21:43)

Telapak tangan Yesus dipaku ke tiang salib tanpa ada tali yang mengikat tubuh Yesus ke tiang salib, dalam posisi seperti itu Yesus tidak jatuh.

Apakah umat kristen tidak pernah bertanya;
kira-kira berat badan tubuh Yesus itu berapa kg ?
Paku jenis apa itu yang tidak merobek telapak tangan Yesus ?
bukankah telapak tangan Yesus terbebani oleh lebih dari 50 kg daging dan tulang ?

Terima Kasih.

pepatah

Ada pepatah:
Ambillah kebijaksanaan, walau itu dari orang gila.

Hari ini dari tulisan Saulus / Paulus, saya dapatkan sesuatu yang cukup bermanfaat.

Di dalam surat pertama Saulus / Paulus yang ditujukan kepada JEMAAT DI KORINTUS, dia menulis perumpamaan-perumpamaan untuk memahamkan Jemaat di Korintus, diantaranya;

Apa yang engkau sendiri taburkan, tidak akan tumbuh dan hidup, kalau ia tidak mati dahulu. Dan yang engkau taburkan bukanlah tubuh tanaman yang akan tumbuh, tetapi biji yang tidak berkulit, umpamanya biji gandum atau biji lain. Tetapi Allah memberikan kepadanya suatu tubuh, seperti yang dikehendaki-Nya: Ia memberikan kepada tiap-tiap biji tubuhnya sendiri.

selanjutnya Saulus Paulus tulis yang bermakna; daging manusia lain dari pada daging binatang, lain dari pada daging burung, lain dari pada daging ikan. ada tubuh sorgawi dan tubuh duniawi, kemuliaan matahari lain dari pada bulan, kemuliaan bulan lain dari pada kemuliaan bintang-bintang, kemuliaan bintang yang satu berbeda dengan kemuliaan bintang yang lain.

Demikian pula halnya dengan kebangkitan orang mati, Ditaburkan dalam kebinasaan, dibangkitkan dalam ketidak binasaan, Ditaburkan dalam kehinaan, dibangkitkan dalam kemuliaan. Ditaburkan dalam kelemahan, dibangkitkan dalam kekuatan. Yang ditaburkan adalah tubuh alamiah, yang dibangkitkan adalah tubuh rohaniah. Jika ada tubuh alamiah, maka ada pula tubuh rohaniah.

Selanjutnya Saulus / Paulus menulis;
Saudara-saudara, inilah yang hendak kukatakan kepadamu, yaitu bahwa daging dan darah tidak mendapat bagian dalam Kerajaan Allah dan yang binasa tidak mendapat bagian dalam apa yang tidak binasa.
KORINTUS 1:35-50

Surat Saulus / Paulus tersebut melenyapkan cerita hayal tentang tidak ditemukannya tubuh Yesus di kuburan pada hari minggu pagi hingga diyakini Yesus telah bangkit beserta tubuhnya sebagaimana yang tertulis di INJIL MATIUS, MARKUS, LUKAS dan YOHANES.

Karena dengan jelas Saulus / Paulus menulis:
Yang ditaburkan adalah tubuh alamiah, yang dibangkitkan adalah tubuh rohaniah.

Terima Kasih.

kapan yesus jadi tuhan

M. Sejuki, ternyata pertanyaan saya yang selama ini tidak bisa dijawab orang-orang kristen telah dijawab oleh Saulus / Paulus, tentang kapan Yesus mulai jadi Tuhan?

Kata Saulus / Paulus:
Sebab untuk itulah Kristus telah mati dan hidup kembali, supaya Ia menjadi Tuhan, baik atas orang-orang mati, maupun atas orang-orang hidup.
ROMA 14:9

M.Sejuki, jadi saat Yesus masih hidup belum jadi Tuhan begitulah keterangan Saulus / Paulus.

Terima Kasih.

Jumat, 25 September 2009

Apakah Yesus memiliki saudara (kandung)?

Jawaban: Saudara-saudara Yesus dicantumkan dalam beberapa ayat Alkitab. Matius 12:46, Lukas 8:19, dan Markus 3:31 mengatakan bahwa ibu Yesus dan saudara-saudaraNya datang mengunjungi Yesus. Alkitab juga memberitahukan bahwa Yesus memiliki empat saudara: Yakobus, Yusuf, Simon dan Yudas?” (Matius 13:55). Alkitab juga memberitahukan bahwa Yesus memiliki adik-adik perempuan, namun nama mereka tidak disebutkan atau dikatakan berapa orang (Matius 13:56). Dalam Yohanes 7:1-10 saudara-saudara Yesus pergi ke perayaan sementara Yesus tinggal di rumah. Dalam Kisah Rasul 1:14, saudara-saudara dan ibuNya dikatakan berdosa bersama dengan para murid. Belakangan dalam Galatia 1:19 disebutkan bahwa Yakobus adalah saudara Yesus. Kesimpulan paling alamiah dari ayat-ayat ini adalah menafsirkan bahwa Yesus memiliki saudara-saudara kandung.


Beberapa orang Katolik Roma mengklaim bahwa yang disebut “saudara-saudara” ini sebetulnya adalah sepupu-sepupu Yesus. Namun demikian, dalam setiap contoh, kata Yunani yang khusus untuk “saudara” digunakan. Walaupun kata tsb. dapat merujuk pada famili yang lain, makna yang normal dan harafiah adalah saudara jasmaniah. Ada kata Yunani untuk sepupu dan kata tsb. tidak digunakan. Selanjutnya kalau mereka adalah sepupu Yesus, mengapa mereka begitu sering digambarkan bersama-sama dengan Maria, ibu Yesus? Dalam konteks kedatangan ibu dan saudara-saudara Yesus untuk menjenguk Yesus tidak ada tanda-tanda bahwa mereka bukan saudara Yesus secara harafiah, sedarah dan seibu.

Argumen Katolik Roma yang kedua adalah bahwa saudara-saudara laki-laki dan perempuan Yesus adalah anak dari perkawinan Yusuf yang terdahulu, sebelum dia menikahi Maria. Cerita lengkap mengenai bagaimana Yusuf itu jauh lebih tua dari Maria, pernah menikah, memiliki beberapa anak, dan kemudian menjadi duda sebelum menikahi Maria diciptakan untuk mendukung. Masalahnya Alkitab sama sekali tidak memberi indikasi bahwa Yusuf pernah menikah, atau memiliki anak sebelum menikah dengan Maria. Kalau Yusuf sudah memiliki paling sedikit enam anak sebelum dia menikahi Maria, mengapa mereka tidak disebutkan dalam perjalanan Yusuf dan Maria ke Betlehem (Lukas 2:4-7), atau perjalanan mereka ke Mesir (Matius 2:13-15), atau perjalanan mereka kembali ke Nazaret (Matius 2:20-23)?

Tidak ada alasan Alkitabiah untuk percaya bahwa para saudara ini bukanlah betul-betul anak-anak dari Yusuf dan Maria. Mereka yang menolak pemikiran bahwa Yesus memiliki saudara laki-laki dan perempuan yang seibu melakukan hal ini bukan dari membaca Alkitab tapi dari konsep yang telah terlebih dahulu dirumuskan mengenai keperawanan Maria yang bersifat kekal [note: insert hyperlink], yang pada dirinya sendiri merupakan sesuatu yang jelas-jelas tidak Alkitabiah: “tetapi tidak bersetubuh dengan dia (Maria) SAMPAI ia melahirkan anaknya laki-laki dan Yusuf menamakan Dia Yesus.” (Matius 1:25). Yesus memiliki saudara seibu, saudara laki-laki dan perempuan yang adalah anak-anak Yusuf dan Maria. Ini adalah pengajaran Firman Tuhan yang jelas dan tidak diragukan.